G
N
I
D
A
O
L

Hari Kartini di SMK Poncol, Membangun Generasi Muda yang Peduli Kesetaraan melalui Aksi Nyata dan Kreativitas

Smksponcol.sch.id – Dalam memperingati Hari Kartini Tahun 2025, SMK Poncol Jakarta menggelar rangkaian kegiatan yang mengangkat tema “Kemandirian dan Kesetaraan Gender dalam Menghadapi Tantangan Zaman”. Kegiatan ini tidak hanya sebagai refleksi perjuangan RA Kartini, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi siswa untuk mendorong kesadaran akan pentingnya kesetaraan gender melalui kreativitas dan aksi nyata.

Kolaborasi Kreativitas dan Edukasi Gender
Rangkaian peringatan dimulai dengan diskusi bertajuk “Peran Perempuan dalam Pembangunan Bangsa” yang menghadirkan narasumber dari alumni SMK Poncol yang sukses di bidang teknologi dan kewirausahaan. Selain itu, sekolah juga mengadakan lomba kreasi berbasis lingkungan, seperti fashion show menggunakan bahan daur ulang, pameran karya seni siswa bertemakan emansipasi perempuan, serta kompetisi esai tentang pemberdayaan perempuan di era digital.

Kepala SMK Poncol, H. Hendro Santoso, menyatakan bahwa peringatan Hari Kartini tahun ini sengaja dirancang untuk melibatkan seluruh siswa, baik laki-laki maupun perempuan, agar memahami bahwa kesetaraan adalah tanggung jawab bersama. “Kartini tidak hanya bicara tentang hak perempuan, tetapi juga tentang pendidikan, keadilan, dan kemajuan bangsa. Melalui kegiatan ini, kami ingin siswa belajar menghargai perbedaan dan aktif menciptakan lingkungan yang inklusif,” ujarnya dalam sambutan pembukaan.

Diskusi Interaktif
Salah satu program unggulan adalah Diskusi Keterampilan Vokasi untuk Perempuan , di mana siswi diajak belajar keterampilan teknis seperti desain grafis, pengelolaan limbah elektronik, dan pengembangan usaha mikro. Workshop ini bekerja sama dengan sejumlah perusahaan lokal dan organisasi perempuan. Selain itu, digelar pula diskusi kelompok kecil dengan topik “Menghapus Stereotip Gender dalam Dunia Kerja” yang dipandu oleh Alumni SMK Poncol.

“Awalnya saya kira Hari Kartini hanya soal perempuan, tapi ternyata ini juga tentang bagaimana laki-laki bisa menjadi sekutu dalam memperjuangkan kesetaraan. Saya jadi sadar bahwa menghargai perempuan bukan hanya di momen tertentu, tapi dalam tindakan sehari-hari,” kata Rifaldi, siswa kelas X RPL, yang turut berpartisipasi dalam diskusi.

Apresiasi untuk Perempuan Inspiratif
Sebagai puncak acara, SMK Poncol memberikan penghargaan kepada siswa perempuan yang telah menorehkan prestasi di bidang olahraga. Ia berbagi kisah tentang tantangan dan strategi menghadapi diskriminasi gender di bidang olahraga.

“Kartini dulu memperjuangkan pendidikan untuk perempuan. Kini, giliran kita untuk meneruskannya dengan membuktikan bahwa perempuan bisa unggul di segala bidang, termasuk teknologi dan industri,” ujar siswi berprestasi dalam sesi tanya jawab.

Semangat Berkelanjutan
Kegiatan ditutup dengan photo bersama sebagai simbol kolaborasi antara pelestarian budaya dan kesetaraan. Panitia juga meluncurkan program tahunan “Kartini Muda Poncol” , yang akan mengembangkan inisiatif siswa untuk proyek sosial berbasis gender, seperti pelatihan keterampilan untuk siswa siswi SMK Poncol.

“Kami ingin Hari Kartini tidak berhenti pada seremoni semata, tapi menjadi gerakan nyata untuk menciptakan perubahan. Ini adalah langkah awal untuk membangun generasi muda yang tidak hanya kompeten, tetapi juga peduli pada nilai-nilai kemanusiaan,” tutup Bapak Karji selaku Pembina OSIS. ( DV )

BACA JUGA  Pesilat SMK Poncol Lolos ke Final Turnamen KONI 2024

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Silahkan kirim
Silahkan Chat
Scan the code
Admin SMK Poncol
Hallo, ada yang bisa dibantu ?...