Pada tanggal 3 s/d 4 Februari 2024, 4 orang siswa SMK Poncol ( Aditya, Dimas, Rendi dan Celvin ) dengan semangat pramuka yang tinggi mengikuti Perkemahan Pramuka Saka Wira Kartika 2024 di Lapangan Pancasila Wanajaya Cibitung, Kabupaten Bekasi. Acara yang dipimpin Kasdam Jaya Brigjen TNI tatang Subarna dan dihadiri oleh Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc Komandan Angkatan Darat (KASAD) ini menjadi momen bersejarah ketika para siswa berbaur dengan prajurit TNI Angkatan Darat untuk melakukan kegiatan penanaman pohon sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
Dalam suasana perkemahan yang penuh kegembiraan dan semangat kepramukaan, siswa SMK Poncol bersama-sama dengan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc, Komandan Angkatan Darat (KASAD) melibatkan diri dalam kegiatan penanaman pohon yang diadakan sebagai bagian dari upaya pelestarian alam. Para peserta perkemahan diberikan kesempatan untuk memahami pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan dan peran aktif mereka dalam usaha tersebut.
Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc, Komandan Angkatan Darat (KASAD) memberikan motivasi kepada siswa-siswa dengan menyampaikan pidato inspiratif tentang pentingnya keberanian, kebersamaan, dan kepedulian terhadap alam. Beliau menekankan bahwa setiap langkah kecil, seperti menanam pohon, dapat memberikan dampak positif yang besar bagi lingkungan sekitar.
Sumber Photo : IG Kodam Jaya
Kegiatan penanaman pohon ini tidak hanya menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran lingkungan, tetapi juga memupuk rasa kebersamaan dan kekompakan antara siswa-siswa dengan prajurit TNI Angkatan Darat. Para peserta perkemahan juga dilibatkan dalam berbagai kegiatan pramuka lainnya, seperti lomba kepramukaan, pelatihan keterampilan bertahan hidup, dan sesi-sesi pembelajaran nilai-nilai kepramukaan.
Perkemahan Pramuka Saka Wira Kartika 2024 di Lapangan Pancasila Wanajaya Cibitung, Kabupaten Bekasi. berhasil menciptakan lingkungan yang penuh semangat kepramukaan, kepedulian terhadap alam, dan kebersamaan antara siswa dan anggota TNI. Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk mengadakan kegiatan serupa guna membentuk generasi muda yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki semangat kepramukaan yang tinggi. (DV)
